Rolling Door dapat diartikan sebagai pintu Gulung , cara kerja pintu ini yaitu menggulung seluruh daun pintu keatas dan menurunkannya kembali pada saat pintu ditutup.
Tujuan dari sistem gulung ini agar daun pintu tidak mengganggu akses keluar masuk dan tidak mempersempit ruangan.
Apa Perbedaan Rolling Door Dan Folding Gate ?
Pintu Rolling Door di operasikan dengan cara membuka keatas dan kebawah, sedangkan Pintu Folding Gate dioperasikan dengan cara buka tutup kesamping kiri dan kanan.
Dari disain juga terlihat Slat daun Rolling Door tersusun secara Vertikal / tidur sedangkan Folding Gate memiliki kerangka dan Slat daun yang tersusun secara Horizontal/ Berdiri.
Folding Gate memiliki kerangka sedangkan Rolling Door Tidak.
Folding Gate tidak bisa di operasikan dengan sistem Otomatis sedangkan Rolling Door bisa dioperasikan secara otomatis dengan menggunakan mesin Rolling Door Automatic.
berikut ini adalah gambar perbedaan disain antara pintu folding gate dan rolling door
 |
ROLLING DOOR GALVALUM |
 |
FOLDING GATE
|
perbedaan disain antara Folding Gate dan Rolling Door tampak belakang
Pada gambar diatas terlihat jika dibagian belakan pintu Folding Gate terdapat kerangkan yang terbentuk dari UNP dan besi Silangan, sedangkan dibagian belakan Rolling Door tidak terdapat kerangka.
Rolling Door Atau Folding Gate ?
Pemilihan untuk menggunakan Pintu Rolling Door sebaiknya disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan yang ada. Berikut ini adalah kelebihan dan kekurangan kedua jenis pintu jika diperbandingkan
Folding Gate memiliki kerangka dibelakangnya ,sedangkan Rolling Door Tidak. Hal ini membuat pintu Folding Gate lebih susah untuk ditembus dan dirusak.
Folding Gate tidak memerlukan tambahan tiang tengah untuk pintu yang mempunyai lebar lebih dari 3 meter, sedangkan Rolling Door membutuhkan Tiang Tengah/ Center Pilar, kecuali Rolling Door Jenis Industri yang tidak membutuhkan Center Pilar.
Folding Gate dapat diaplikasikan pada bangunan yang memiliki tinggi hingga lebih dari 3 meter dan lebar lebih dari 3 meter, sedangkan ukuran ideal Rolling Door tinggi 3 meter dan lebar 3 meter
Folding Gate memiliki kelemahan daunnya menumpuk di sisi kiri atau kanan pada saat pintu dibuka sehingga mempersempit akses masuk, untuk pintu berukuran kecil hal ini tentunya akan mengganggu, sedangkan Rolling Door tidak menumpuk daun pintunya dibagian akses masuk karena semua gulungan pintu menumpuk dibagian atas saat pintu dibuka.
Rolling Door mempunyai disain lebih praktis dan ringan untuk dioperasikan dibanding pintu Folding Gate.
Rolling Door jenis Industri dapat di aplikasikan untuk bangunan yang berukuran sangat besar dengan bantuan operator mesin Rolling Door, sedangkan Folding gate akan terasa berat untuk operasikan untuk bangunan berukuran sangat besar karena folding gate hanya bisa dioperasikan secara manual tanpa bantuan mesin.
Rolling Door memiliki pilihan Daun Perforated atau berlubang – lubang ,Fungsi lubang adalah untuk sirkulasi udara dan cahaya agar suhu dan kelembaban ruang terkontrol .
Hal–hal di atas dapat dijadikan sebagai bahan untuk pertimbangan bagi anda dalam memutuskan menggunakan pintu Rolling Door atau Folding Gate untuk bangunan anda.
Cara Kerja Rolling Door
Cara kerja Rolling Door terbagi menjadi 2, yaitu
Sistem Manual :
Rolling Door dioperasikan secara Manual oleh tenaga manusia tanpa bantuan alat
Rolling Door dioperasikan dengan menggunakan alat yang disebut Takel / Chain Block yang dioperasikan secara manual.
Sistem Otomatis : Rolling Door di operasikan dengan bantuan Mesin Rolling Door Otomatis
Pada dasarnya cara kerja untuk Rolling Door sistem Manual dan Otomatis adalah sama, yaitu dengan menggulung Seluruh Slat Daun Pintu Keatas dan menurunkannya kembali pada saat pintu ditutup.
Yang membedakan antara Rolling Door sistem Manual dengan Otomatis adalah operatorny / siapa yang menggerakannya, Rolling Door Manual di gerakan dengan tenaga manusia , sedangankan Rolling Door Otomatis digerakan oleh mesih yang diaktifkan melalui tombol Button mesin Rolling door yang tersentuh tangan manusia, sehingga kerja manusia menjadi sangat ringan.
Apa Saja Jenis Rolling Door
Rolling Door Slat
Rolling Door Besi
Rolling Door Galvalum
Rolling Door Alumunium
Rolling Door One Sheet
Rolling Door One Sheet Solid
Rolling Door One Sheet Semi Perforated 3 baris
Rolling Door One Sheet Full Perforated
Rolling Door Industri
Rolling Door Industri Automatic ( penggerak Mesin Rolling Door )
Rolling Door Industri Manual ( penggerak Takel / Chain Block )
Apa itu Rolling Door Slat
Rolling Door Slat adalah jenis Rolling Door Yang dalam proses pembuatannya melalui proses assembling penyatuan Slat Daun yang tadinya terpisah pisah menjadi satu bagian menjadi Daun Pintu .Rolling Door Slat di operasikan secara manual dan tidak menggunakan mesin.
Jenis Rolling Door Slat :
Rolling Door Besi
Rolling Door Galvalum
Rolling Door Alumunium
Cara Menghitung Harga Rolling Door galvalum:
Tinggi ( + 40/50cm untuk Box dan gulungan per )
Lebar + 10 cm kiri kanan untuk tiang samping
Contoh : Jika tinggi bangunan 2m, Lebar 3m maka perhitungannya sebagai berikut
tinggi 2 ( + 40cm) x 3 (+20cm ) = 2,4m x 3,2m
Volume = 7,68m²
Harga permeter Rolling Door Galvalum : Rp. 380.000
Harga : 7,68m² x Rp. 380.000= Rp. 2.918.400
Catatan ; Standar minimum order untuk Rolling Door adalah 7m². dalam artian jika Volume pintu kurang dari 7m², maka tetap akan dihitung 7m². Standart ini adalah standar yang dipakai oleh seluruh penjual pintu Rolling Door pada umumnya.